Pendidikan Inklusi secara kesimpulan merupakan penerapan pendidikan secara bersama-sama antara peserta didik yang sehat jasmani dan rohani dengan peserta didik yang memiliki kekurangan tersebut. Pendidikan Inklusi ini sebagai wujud perhatian terhadap permasalahan hak mendapatkan pendidikan dan kehidupan layak secara merata bagi tiap anak ataupun warga negara. Setiap bagian-bagian yang terdidik akan disampaikan secara merata oleh guru sebagai fasilitator, meskipun dengan cara berbeda. Sehingga, terciptalah hubungan yang harmonis antara setiap pendidikan dan peserta didik.
Berbagai kelebihan dalam pendidikan inklusi menjadikan metode pendidikan ini penting untuk dapat terwujud, antara lain:
- Memberikan hak mendapatkan pendidikan bagi setiap anak
- Memberikan manfaat moral bagi peserta didik maupun pendidik
- Memberikan kesempatan bagi setiap warga negara untuk berkembang
- Mengupayakan pemerataan penerimaan pendidikan.
Namun, pendidikan inklusif pun memiliki kekurangan-kekurangan tersendiri daripada pendidikan lainnya, yaitu:
- Dapat memungkinkan untuk melakukan pelatihan khusus terhadap pendidik untuk menunjang pendidikan inklusif ini.
- Perlunya penyuluhan akan penerapan pendidikan inklusif ini terhadap berbagai pihak terkait (hal ini dikarenakan masih kurangnya kepercayaan masyarakat akan hadirnya pendidikan ini).
- Penyediaan sarana dan prasarana tambahan sehingga pembelajaran dapat berjalan dengan baik.
Begitupun dengan penerapan pendidikan inklusif ini di Indonesia. Indonesia dengan berbagai macam perbedaanya tersebut, perlu mengadakan pendidikan inklusif ini. Dan alhamdulilah hal tersebut telah terwujud. Namun, penerapannya ternyata masih di rasa kurang. Hal ini terbukti dengan hanya sedikit instansi-instansi pendidikan yang menerima penerapan pendidikan ini. Dengan berbagai alasan diterapkan pun terjadi, sehingga secara logis mampu menhindari pendidikan ini. Yang kemudian imbasnya diserahkan kembali kepada pemerintah dan instansi pendidikan yang khusus menangani hal tersebut. Begitupun dengan masyarakat yang masih kurangnya kepercayaan terhadap pendidikan ini, sehingga pendidikan inklusif ini pun dirasa awam untuk diikuti.
Namun, terlepas dari itu semua pendidikan inklusif tetaplah dapat menjadi pilihan yang baik. Tinggal bagaimana pendidikan ini dapat terus berkembang menjadi lebih baik lagi. dan hal ini pun perlu didukung dari pemerintah sendiri maupun masyarakat.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar